Senin, 05 Maret 2012

Backpacker Ke Karimun Jawa



Siapa yang tidak pernah mendengar nama "Karimun Jawa"? Bagi kalangan backpacker, Karimun Jawa (mungkin) masuk dalam daftar jalan-jalannya. Karimun Jawa merupakan gugusan kepulauan yang ada di utara pulau jawa. Tepatnya masuk dalam Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Dengan luas ±1.500 Ha dan perairan ±110.000 Ha, Karimun Jawa kemudian dikembangkan menjadi salah satu pesona wisata Taman Laut di Indonesia.

Sejak tanggal 15 Maret 2001, Karimunjawa ditetapkan oleh pemerintah Jepara sebagai Taman Nasional. Karimunjawa adalah rumah bagi terumbu karang, hutan bakau, hutan pantai, serta hampir 400 spesies fauna laut, di antaranya 242 jenis ikan hias. Beberapa fauna langka yang berhabitat disini adalah elang laut dada putih, penyu sisik, dan penyu hijau. Tumbuhan yang menjadi ciri khas Taman Nasional Karimunjawa yaitu dewadaru (Crystocalyx macrophyla) yang terdapat pada hutan hujan dataran rendah. Ombak di Karimunjawa tergolong rendah dan jinak, dibatasi oleh pantai yang kebanyakan adalah pantai pasir putih halus.

Diantara banyak pulau yang ada di Karimunjawa, beberapa diantaranya telah dihuni oleh penduduk asli. Penghuni asli kepulauan Karimun adalah Suku Jawa, Suku Bugis, dan Suku Madura. Mereka tersebar di Karimunjawa, Kemujan, Nyamuk, Parang, dan Genting. Menjangan Besar, Menjangan Kecil, Cemara Besar, Cemara Kecil, merupakan beberapa pulau yang tidak dihuni.

Lokasi Menarik Untuk Dikunjungi
Beberapa lokasi yang dapat dikunjungi saat berlibur di Karimunjawa: Pulau Menjangan Besar, Menjangan Kecil, Tanjung Gelam, Legon Lele, Genting, Kembar, Parang, Cemara, dan Krakal. Jika ingin menikmati wisata bahari, Anda juga bisa menikmati sensasi berlayar, selancar air, ski air, snorkeling, berjemur. Anda juga bisa menikmati indahnya Karimun dari darat seperti berkemah, wisata budaya, pengamatan rusa dan burung. Ada juga atraksi budaya di luar taman nasional yaitu Festival Durian dan Lomban pada bulan Januari/Maret di Jepara. Banyak biro perjalanan yang menawarkan paket liburan ke Karimunjawa (tour 1 - 7 hari).

How To Go There?
Ada dua cara menuju Karimunjawa, menggunakan kendaraan pribadi atau umum. Kendaraan pribadi terutama motor akan sangat menghemat biaya jika dibandingkan dengan mobil. Namun, dalam blog ini Saya akan (selalu) memberikan tips backpacking menggunakan transportasi umum. Jika berangkat dari Kota Solo, berangkatlah sebelum azan subuh karena kapal feri melaut jam 9 pagi. Atau bagi Anda yang berdomisili jauh dari Semarang, disarankan untuk menginap semalam di Semarang. 


Berangkat dari Solo, Anda bisa menggunakan bis patas ekonomi atau AC tujuan Semarang. Bis yang ekonomi dan AC berbeda harganya namun selisihnya tidak terlalu jauh. Perjalanan Solo - Semarang ditempuh dalam waktu 2 jam. Sampainya di Terminal Terboyo, Semarang, Anda harus berganti bis jurusan Jepara. Semarang - Jepara ditempuh dalam 2 jam. 


Dari terminal Jepara, cari becak menuju pelabuhan Pantai Kartini. Kapal feri akan berangkat pukul 09.00 dengan waktu tempuh 5 - 6 jam. Nah, silakan manfaatkan waktu berlayar Anda sebaik-baiknya. Sesampainya di Karimunjawa, Anda bisa menginap di hotel backpacker. Tarifnya mulai 55ribu untuk satu malamnya. Salam jalan-jalan!


Berangkat Dari Solo:

  • Bis ekonomi Solo - Semarang Rp 12.000
  • Bis Semarang - Jepara Rp 10.000
  • Becak ke Pelabuhan Pantai Kartini Rp 10.000
  • Kapal feri ekonomi Rp 30.500

Total Pengeluaran untuk transportasi Rp 62.500


Info Penginapan:

  1. Mulya Indah (Rp 55.000)
  2. Karimun Indah (Rp 60.000)
  3. Kalimasada (Rp 60.000)
  4. Hamfa (Rp 75.000)
Info Penyeberangan KM Muria (ekonomi) Rp 30.500:

  • Sabtu (Jepara - Karimunjawa): 09.00-15.00
  • Senin (Karimunjawa - Jepara): 09.00-15.00
  • Rabu (Jepara - Karimunjawa): 09.00-15.00
  • Kamis (Karimunjawa - Jepara): 09.00-15.00
Bawa motor tambah Rp 27.500




Sumber: www.kaskus.us; id.wikipedia.org

1 komentar:

Posting Komentar